Namahage

Seorang penari memakai kostum Namahage di stasiun Akita.

Namahage (生剥code: ja is deprecated )[1] adalah sosok siluman (yōkai) dalam cerita rakyat Jepang. Karakter siluman tersebut biasanya diperankan oleh lelaki dengan memakai topeng oni (setan Jepang) dan jubah jerami tradisional Jepang (mino) selama perayaan Tahun Baru[2] di Tanjung Oga[3] kawasan prefektur Akita di Honshū Utara, Jepang.[4]

Saat diperankan, Namahage dipersenjatai dengan pisau deba (meskipun tiruan[3] atau dibuat dengan kertas) dan ember teoke (手桶, ember kayu),[2] berjalan berpasangan atau bertiga dari rumah ke rumah, menegur anak-anak yang nakal atau malas,[2] dengan melontarkan kalimat seperti: "Apa ada anak cengeng?" (泣く子はいねがぁcode: ja is deprecated , Nakuko wa inee gā?)[5] atau "Apa ada anak nakal?" (悪い子はいねえかcode: ja is deprecated , Waruiko wa inee ka?) dengan logat daerah di sana.

Referensi

  1. ^ Yamamoto 1978, The Namahage, p.9, 35
  2. ^ a b c Bocking 1998, Shinto Dict., p.98
  3. ^ a b Heibonsha 1969, vol. 17, p.46, article on Namahage by Makita, Shigeru (牧田茂)
  4. ^ Yamamoto 1978, The Namahage, p.13, passim.
  5. ^ "秋田県男鹿市の民俗行事「なまはげ」の由来" (snippet). Shūkan Shinchō. 41 (1). 1996. , p.40 "「ウォー、泣く子いねがあ」; "鬼どもに一夜のうちに村から五社堂まで一千段の石段を築くこと、という条件を出す。石段が完成する直前に、村人が一番鶏の.."
  • l
  • b
  • s
Cerita rakyat Jepang
Cerita rakyat
Periuk Bunbuku · Kakek Pemekar Bunga · Issun-bōshi · Gunung Kachi-kachi · Kintarō · Momotarō · Pertarungan Monyet dan Kepiting · Lidah Pipit yang Terpotong · Putri Kaguya · Tamamo-no-Mae · Tuan Karung Beras · Urashima Tarō · Yotsuya Kaidan
Utamaro Yama-uba dan Kintaro
Koleksi naskah
Makhluk legenda
Folkloris
Ikon rintisan

Artikel bertopik Mitologi atau cerita rakyat Jepang ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

  • l
  • b
  • s