Republik Filipina dan Perserikatan Bangsa-Bangsa telah berafiliasi sejak pembentukan organisasi tersebut. Filipina adalah salah satu penandatangan Deklrasi PBB tahun 1942, di mana Piagam PBB tahun 1945 berdasar.[1] Filipina juga menjadi salah satu dari 51 negara anggota asli, dan salah satu dari hanya empat negara Asia, yang menandatangani piagam tersebut, yang menandai permulaan operasi PBB.
![Filipina](//upload.wikimedia.org/wikipedia/commons/thumb/9/99/Flag_of_the_Philippines.svg/23px-Flag_of_the_Philippines.svg.png)
Hubungan luar negeri Filipina
Hubungan Bilateral |
---|
Afrika | - Mesir
- Gambia
- Kenya
- Libya
- Maroko
- Nigeria
- Afrika Selatan
- Sudan Selatan
|
---|
Amerika | Amerika Utara | |
---|
Amerika Selatan | |
---|
|
---|
Asia | |
---|
Eropa | - Austria
- Belgia
- Kroasia
- Republik Ceko
- Denmark
- Prancis
- Jerman
- Yunani
- Tahta Suci
- Islandia
- Irlandia
- Italia
- Belanda
- Norwegia
- Polandia
- Rumania
- Rusia
- Spanyol
- Swiss
- Ukraina
- Britania Raya
|
---|
Oseania | |
---|
Bekas Negara | |
---|
|
| |
|
---|
- Uni Eropa
- Perserikatan Bangsa-Bangsa
|
|
Diplomasi |
---|
Perjanjian | |
---|
Sekarang | - PKEJP
- Perjanjian Pertahanan Mutual PH–AS
- Australia-PH SOVFA
- Perjanjian Pasukan yang Berkunjung PH–AS
- Perjanjian Zona Bebas Senjata Nuklir Asia Tenggara
- Piagam Perserikatan Bangsa-Bangsa
|
---|
Persengketaan | |
---|
Missions | - Misi diplomatik dari / di Filipina
|
---|
Topik terkait | - Departemen Urusan Luar Negeri
- Daftar kunjungan kenegaraan di Filipina
- Filipina perantauan
|
---|
|
|
Departemen Urusan Luar Negeri |